Bagian 7
7. TOMAS
Nama Tomas di dalam bahasa Yunani adalah Thomas, berasal dari bahasa Ibrani, t'hom, yang di dalam bahasa Aram disebut t'oma', artinya "anak kembar". Injil Yohanes tiga kali memakai terjemahan Yunaninya, yakni Didymos atau Didimus. Alkitab tidak memberitahu kepada kita siapa nama kembaran Tomas, namun tradisi Siria dan Mesir menyebut namanya Yudas. Demikian juga dengan pemanggilan Tomas sebagai murid Tuhan Yesus, tidak dijelaskan kapan hal itu terjadi atau apa pekerjaanya sebelum ia menjadi murid. Namun, setelah menangkap ikan ( Yoh 21:1-3). Mungkin Tomas sebelumnya bekerja sebagai nelayan.
Selain dalam peristiwa di atas, Tomas disebut dalam tiga peristiwa lain di Injil Yohanes.
Tomas adalah salah satu murid yang paling banyak disebut di dalam tradisi gereja perihal pelayanan, karya, dan kematiannya. Namun, tradisi yang paling bisa dipercaya adalah yang menyebutkan bahwa Tomas menjadi misionaris di India. Konon, ia mati sebagai martir di sana dan dikuburkan di Mylapore (sekarang pinggiran kota Madrash). Namanya terus dikenang oleh sebuah gereja di sana yang bernama Mar Thoma, yang berarti" Tuan Tomas". Ada banyak buku yang diklaim ditulis oleh Rasul Tomas, yang paling terkenal adalah Injil Tomas. Namun, semua buku tersebut ternyata adalah Palsu.
7. TOMAS

Selain dalam peristiwa di atas, Tomas disebut dalam tiga peristiwa lain di Injil Yohanes.
- Ketika Tuhan Yesus hendak kembali ke daerah Yudea, murid-muridNya memperingatkan agar Ia tidak kembali ke sana, sebab masyarakat setempat membenciNya. Lalu Tomas berkata ," Marilah kita pergi juga untuk mati bersama-sama dengan Dia." (Yoh 11:16)
- Tomas bertanya kepada Tuhan Yesus ke mana Ia akan pergi, tatkala Ia mempersiapkan murid-muridNya perihal kepergianNya kepada Bapa (Yoh 14:5)
- Peristiwa yang membuatnya terkenal, yakni ketidakpercayaannya bahwa Tuhan Yesus sudah bangkit. Waktu Tuhan Yesus memnampakkan diri kepada murid-muridNya, Tomas tidak hadir (Yoh 20:24). Tidak diceritakan mengapa Tomas tidak hadir saat itu. Ketika murid-murid lain memberitahukan bahwa Tuhan Yesus sudah bangkit, ia tidak percaya. Hal ini kemudian membuatnya disebut sebagai " Tomas yang tidak percaya". Seminggu kemudian, Tuhan Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-muridNya, termasuk Tomas, dan memberi kesempatan kepada Tomas untuk meraba bekas paku di tanganNya dan bekas tombak di lambungNya. Tomas pun mengaku, " Ya Tuhanku dan Allahku !"(Yoh 20:28)
Tomas adalah salah satu murid yang paling banyak disebut di dalam tradisi gereja perihal pelayanan, karya, dan kematiannya. Namun, tradisi yang paling bisa dipercaya adalah yang menyebutkan bahwa Tomas menjadi misionaris di India. Konon, ia mati sebagai martir di sana dan dikuburkan di Mylapore (sekarang pinggiran kota Madrash). Namanya terus dikenang oleh sebuah gereja di sana yang bernama Mar Thoma, yang berarti" Tuan Tomas". Ada banyak buku yang diklaim ditulis oleh Rasul Tomas, yang paling terkenal adalah Injil Tomas. Namun, semua buku tersebut ternyata adalah Palsu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar